Langsung ke konten utama

MCD (Midnight Cuan Discussion) - Part 6 (Analisis Teknikal)

 


 KSPMS FEBI IAIN Pekalongan pada  hari, Minggu, 11 Juli 2021 pukul 10:00 WIB telah melaksanakan kegiatan kajian MCD. Kajian ini dilaksanakan di Google Meet dengan kelompok yang bertugas adalah Kelompok 6 yang beranggotakan Muhamad Alfansyah, Ameylaura Azzahra, Putri Sheila Yunia, Ayu Wulandari, dan Dinda Nur Apriyani. Materi yang dibahas pada kajian kali ini diantaranya adalah :

  1. Prinsip Dasar Analisis
  2. Metode Analisis Teknikal
  3. Lingkup Analisis
  4. Metode Grafik dan Garis (Jenis chart, trend, support, resistance dan indikator)
  5. Proses penilaian dan Analisis

Berikut hasil diskusi MCD yang telah dilaksanakan.

Kesimpulan dari diskusi yang dilakukan terkait analisis teknikal yaitu :

Ø   Prinsip Dasar Analisia Saham

Prinsip dasar Analisis Teknikal Saham yang pertama adalah: “Market Action Discounts Everything”.

Ø   Prices Move in Trends

Langkah pertama untuk melakukan analisis teknikal saham adalah menentukan trend. Karena harga tidak bergerak secara acak. Pergerakan harga tidak random. Semua saham yang harganya naik dan turun, itu sebenarnya ada polanya. Inilah prinsip dasar analisis teknikal saham yang berikutnya. Bahwa harga bergerak dalam sebuah pola, yang kita sebut sebagai Trend (kecenderungan). Dan semua jenis indikator analisis teknikal saham, sebenarnya dibuat untuk menentukan dan mendeteksi pola (trend) ini. Entah itu Stochastic, MACD, Moving Averages, RSI, Bollinger Band, Candlestick, dan lain sebagainya. Semuanya punya tujuan dan fungsi yang sama.

Ø   Metode Analisa Teknikal

a.   ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average)

b.   Exponential Moving Average

c.   Metode Trend Line

Ø   Ruang Lingkup Analisis Teknikal

Ruang lingkup Analisis Teknikal hanya memperlihatkan sifat dan pola harga, bandingkan dengan analisis fundamental yang mencakup akunting, ekonomi mikro, makro, bidang politik, cuaca dll. Namun Analisis Teknikal juga memanfaatkan lebih dari 150 indikator atau alat analisis untuk seleksi yang terbaik diantara ribuan saham dalam waktu beberapa menit saja. Analisa teknikal sendiri merupakan studi mengenai historis harga. Di mana premis analisanya yaitu harga masa lalu akan mempengaruhi masa depan. Jadi para teknikalis akan mencermati pola candle, pola chart, dan lain sebagainya untuk menentukan entry. Analisa teknikal tidak membutuhkan fundamental, karena adagium teknikal adalah ‘market discounts everything’. Artinya segala informasi fundamental sudah terkandung dalam pola harga. Dari pengertian di atas, kita bisa mengetahui cakupan analisa teknikal yaitu segala sesuatu yang digunakan untuk menganalisa pasar berdasakan historis harga. Mulai dari candle stick, chart pattern, indikator moving average, indikator oscillator, fibonacci, dan lain sebagainya. Saking banyaknya, nampaknya tidak mungkin saya sebutkan satu persatu.

Ø   Metode Grafik dan Garis (jenis chart, trend, support, resistance, dan indikator)

·     Chart merupakan tampilan grafik yang merepresentasikan pergerakan harga saham. Jadi jenis grafik (chart) dibagi menjadi tiga yaitu: Grafik garis (line chart), Grafik batang (bar chart), Grafik lilin (candlestick chart).

·     Grafik garis (line chart)

Line chart adalah jenis grafik yang paling sederhana. Line chart hanya dibentuk dengan cara menarik gari dari satu harga penutupan ke harga penutupan (closing price) di hari setelahnya. Jadi line chart ini hanya mengandalkan informasi closing price sebagai acuan pembentukan grafik.

·     Grafik batang (bar chart)

Bar chart merupakan grafik yang terbentuk berdasarkan informasi harga pembukaan (Open), harga tertinggi (High), harga terendah (Low) dan harga penutupan (Close). Kalau pada grafik garis hanya dibuat berdasarkan harga penutupan, maka grafik batang sudah memberikan informasi harga Open, High, Low, Close (OHLC). Jadi grafik batang sering disebut juga sebagai grafik OHLC. Dow Theory mengatakan bahwa terdapat tiga jenis tren, yakni:

a.   Uptrend (kencederungan harga naik)

b.   Downtrend (kecenderungan harga turun)

c.   Sideways ( kecenderungan harga kesamping/tetap). Sideways juga disebut sebagai trendless atau tidak memiliki tren.

·     Dow Theory membagi lagi tren kedalam tiga bagian yang lebih detail, yaitu:

a.     Major trend (primary trend)

b.     Secondary trend ( intermediate trend)

c.     Minor trend (nearest-term trend)

·     Indikator ini adalah alat bantu seorang trader untuk membaca chart. Ada banyak sekali Indikator yg bisa membantu kita dalam menganalisa saham Mungkin ada ratusan, namun karena keterbatasan waktu dan tempat, maka saya akan menjelaskan beberapa indikator aja. Yang pertama yaitu moving average atau biasa disebut MA, yang kedua yaitu Bollinger band,  yang ketiga yaitu William Fractal

·     Resistance

Adalah area yang tercipta ketika harga berhenti naik, kemudian berbalik turun. Resistance berperan sebagai "batas atas" yang menghalangi kenaikan harga lebih lanjut untuk sementara waktu.

·     Support

Adalah area yang tercipta ketika harga berhenti menurun, kemudian berbalik naik. Support menjadi "batas bawah" yang mencegah harga menurun lebih lanjut untuk sementara waktu.

Ø   Proses Penilaian dan Analisa

a. Moving average.

b. Relative strength index (RSI)

c. Stochastic

d. Moving average convergence divergence (MACD)

Ø   Tips Membaca Analisis Teknikal Pada Perdagangan Saham

a. Mengenali Trend yang Sedang Terjadi di Chart

b. Menentukan Support dan Resistance

c.  Memanfaatkan Moving Average

d. Memfilter dengan Indikator Osilator

e. Menentukan Stop Loss dan Target Profit

Komentar

Postingan populer dari blog ini

VISI dan MISI UKM KSPMS FEBI IAIN Pekalongan

Periode 2021/2022   VISI Transformasi dan Optimalisasi diri menuju  KSPMS berprestasi berdasarkan pengetahuan dan tata kelola organisasi yang baik. MISI Menjadikan anggota kspms unggul dalam bidang pasar modal syariah baik secara praktek maupun literasi dan menjadikan tahun ini sebagai langkah lanjutan periode sebelumnya dalam meletakkan pondasi untuk mewujudkan ukm kspms lebih berprestasi, maju, dan berakhlakul karimah

POCII (Podcast Cinta Investasi) - Part 8

              Pada hari Kamis, 14 Oktober 2021 KSPMS FEBI IAIN Pekalongan kembali melaksanakan   Podcast Cinta Investasi/ POCII dengan pokok pembahasan aksi Right Issue yang dilakukan oleh perusahaan yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan bagaimana   cara kita sebagai investor untuk menyikapinya. Dari podcast ini kita bisa mengetahui bersama   bahwa aksi Right Issue adalah sebuah hak pembelian oleh investor lama dari penerbitan saham baru oleh perusahaan sebelum ditawarkan kepada pasar umum. Adapun tujuan dari sebuah perusahaan melkukan right issue adalah untuk melakukan ekspansi bisnis, melunasi hutang perusahaan, atau menambah modal untuk keperluan perusahaan. Harga dari saham yang akan right issue sendiri biasanya menurun dan akan naik ketika telah melewati tanggal right issue dari saham tersebut.                Kita sendiri sebagai investor pemula tidak perlu terlalu k...

PASMINA (Pasar Modal Syariah Indonesia)

                 UKM KSPMS FEBI IAIN Pekalongan menyelenggarakan   kegiatan PASMINA (Pasar Modal Syariah Indonesia) yang dilaksanakan pada hari Rabu tanggal   24 November yang diikuti oleh pengurus KSPMS yang berjumlah 10 orang. Tema dari PASMINA kali ini adalah Strategi Investasi di Pasar Modal Pasca Pandemi. Kegiatan ini diisi dengan pengarahan dari seorang dosen pasar modal atau Pembina tahun sebelumnya mengenai mekanisme karya tulis. Selain itu kegiatan ini memberikan suatu dorongan kepada pengurus untuk membuat, merencanakan, dan mengimplementasikan ilmu tentang pasar modal terutama strategi investasi pasca pandemi. Hal ini merupakan suatu kelanjutan dari karya periode sebelumnya yang membahas tentang kondisi pasar modal di masa pandemi sehingga pengurus KSPMS menambah kompetensi mereka dalam menghadapi kondisi pasar modal setelah pandemi. Seorang investor ditekankan untuk meminimalisir risiko di pasar saham dengan kon...